Langkah-Langkah melakukan Settingan BIOS

04.21

 Pada tahap ini saya akan mensettingg BIOS pada komputer
Berikut langkah-langkahnya.
  • Pertama pastikan Monitor, Keyboard dan perangkat lainnya telah terhubung ke CPU dan pastikan Kabel Power telah tertancap ke port Power di CPU. Setelah itu mulai dengan menekan tombol power pada PC dan Monitor. PC akan segera melakukan proses booting. 
Pada saat tampilan monitor seperti pada gambar di bawah.  Maka diharuskan dengan cepat menekan tombol F10 pada keyboard untuk memasuki menu pada BIOS. Setelah itu BIOS akan terbuka. 

  • Pada Menu Awal BIOS. 
Pada main menu ini, kita dapat mengetahui versi BIOS yang digunakan, type dan kecepatan prosessor yang digunakan pada komputer, kecepatan memori, kapasitas memori, dan kita juga dapat mengatur bahasa dan waktu dengan submenu language, system time, dan system date.  
1. Language
   Fungsinya untuk memilih bahasa yang digunakan oleh BIOS
2. System Time
  Fungsinya untuk melakukan setting waktu/jam menggunakan standar waktu militer (24 jam). Pada submenu ini kita harus mensetting waktu yang tepat untuk real time clock. Apabla kita salah mensetting real time clock hal ini dapat menimbulkan masalah pada program komputer kita.
3. System Date
   Fungsinya untuk melakukan setting tanggal/bulan/tahun sesuai dengan real time clock.
  •  Pada Menu Advanced. 

Menu Advanced ini tedapat informasi mengenai tipe dan kecepatan Prosessor yang dapat dilihat pada CPU Type dan CPU Speed. Dalam menu ini dapat menyebakan kegagalan pada sistem komputer. Maka dari perlu di ketahui item pada menu ini, yaitu: Primary Video Adapter, SATA Controller, USB Ports, Onboard LAN, Onboard LAN Boot ROM, Change Supervisor Password, Onboard Audio.
  • Pada Menu Power. 

Menu ini digunakan untuk mengatur kinerja perangkat-perangkat sehingga memungkinkan untuk menghemat energi komputer
Terdapat beberapa bagian, yaitu:
1.After AC Power Failure fungsinya untuk menentukan pilihan operasi jika daya yang hilang
2.Execute Disable Bit (EDB) adalah fitur keamanan hardware berbasis Intel yang dapat    
    membantu mengurangi paparan sistem untuk virus dan kode berbahaya
3.Virtualization Technology hardware yang memungkinkan beberapa beban kerja untuk
   berbagi  seperangkat sumber daya. Pada hardware virtual bersama, berbagai beban kerja 
   dapat bersama-menemukan sambil mempertahankan isolasi penuh dari satu sama lain,
   bebas bermigrasi di infrastruktur, dan skala yang diperlukan.
4.S5 Maximum Power Savings
5.WOL in S5
  • Menu Boot.

Terdapat 2 bagian, yaitu: Boot-time Diagnostic Screen dan Boot Device Priority.
Menu ini digunakan untuk mengatur proses pada komputer dinyalakan.
Booting adalah proses perjalanan penyalaan komputer awal sampai pengambilalihan sistem operasi secara penuh terhadap perangkat.
Boot Device Priority adalah suatu cara yang dilakukan untuk menampilkan pilihan beberapa device yang terhubung ke komputer
  • Menu Exit.


Menu ini digunakan dari program BOIS:
1. Exit Saving Changes
  Digunakan untuk keluar dari sistem dan mensave konfigurasi kita pada CMOS
2. Exit Discarding Changes
  Digunakan untuk keluar dari sistem tetapi tanpa menyimpan setup data pada CMOS
3. Load Setup Defaults
  Mengisi / merubah semua menu yang ada pada setup item
4. Discard Changes
  Mengisi / merubah nilai / menu sebelumnya dari CMOS untuk semua setup item
5. Save Changes
  Menyimpan setup data pada CMOS atau dengan menekan tombol keyboard F10
  • Tombol Pada Setup BIOS.    Fungsi tombol pada setup BIOS:
    1. Esc / Escape => keluar dari setup BIOS
    2. ↑↓ => select item
    3.  ← → => select screen
    4 Enter => select sub-menu
    5. F1 => general help
    6.F9 => setup defaults
    7. 10 => keluar dari setup BIOS dan menyimpan hasil settingan








You Might Also Like

0 komentar

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images